Jika LDR tidak mendapat cahaya maka tegangan R4 cukup kecil sehingga TR3 OFF. Tegangan R6 yang terhubung pada gate SCR akan besar sehingga SCR aktif. Alarm berbunyi terus walupun tegangan R6 sudah 0 volt. Untuk mematikan alarm digunakan switch reset.
Friday, July 31, 2009
LIGHT CONTROL ALARM
Posted by Electronic Circuit at Friday, July 31, 2009 0 comments
Labels: LDR, SCR, semsor cahaya
SIMPLE ALARM MOTOR
Posted by Electronic Circuit at Friday, July 31, 2009 0 comments
Labels: motor alarm
ALARM SUHU
Posted by Electronic Circuit at Friday, July 31, 2009 0 comments
Labels: komparator, op amp, relay, thermistor
POLICE SIREN
Dengan memanfaatkan charge dan discharge kapasitor dan osilasi yang dihasilkan tansistor NPN dan PNP. Maka didapatkan sinyal dengan frekuensi tertentu. Jika sinyal ini kita masukkan ke speaker maka maka akan dihasilkan bunyi yang unik tergnatung frekuensinya.
Saat push on aktif maka kapasitor 10u dalam posisi charge melalui resistor 22K. Saat push onn dilepas maka kkapasitor 10u discharge melalui 100K dan 47K, yang kemudian mengaktifkan BC108B (karena basisnya mendapat tegangan melalui 47 K).
Nb. untuk tr 2N3702 dapat diganti dengan tipe TIP seperti TIP147, TIP32
Posted by Electronic Circuit at Friday, July 31, 2009 0 comments
H-BRIDGE DC MOTOR DRIVER
Penggunaan transistor TIP karena arus yang dibutuhkan motor cukup besar, dan TIP mampu melewatkan arus yang besar seperti pada rangkaian diatas yang bisa melewatkan arus sebesar 102,37 mA. Untuk mengomtrol motor digunakan S1 dan S2. Sebagai indikator putaran motor digunakan LED yang dipararel dengan motor.
Posted by Electronic Circuit at Friday, July 31, 2009 0 comments
HOT WATER LEVEL INDIKATOR
Bisa kita gunakan untuk mendeteksi volume tangki penyimpanan air hangat kita. LM324 yang memiliki 4 gerbang op amp kita gunakan sebagi komparator yang akan menyalakan 4 LED. NTC sebagai detektor suhu, dan dengan mengubah nilai resistansi potensio kita bisa mengubah berapa derajat panas yang bisa mengaktifkan LED. berikut adalah rangkaiannya.
Sensor suhu (NTC) kita pasang di dalam tangki. Nilai potensio kita atur supaya nyala LED berurutan dari suhu yang lebih rendah ke lebih tinggi.
R2-R5 :330 ohm
R1 dan R6: 100K
R7-R10: 1K
NTC dengan karakteristik: panas resistansinya 15 K sedangkan dingin 300K
VR: 100K
Posted by Electronic Circuit at Friday, July 31, 2009 0 comments
Labels: NTC, om amp, sensor suhu, water